Akamsinews.com-Pematangsiantar. Tingginya kasus TBC atau tuberklusis di Kota Siantar dan termasuk lima besar di Sumatera Utara, membuat Yayasan Mentari Meraki Asa (YMMA) Pematangsiantar bergerak melakukan Refreshment dan Pelatihan Kader TBC.
Khairul Amri Nasition SE selaku pengurus YMMA atau persisnya sebagai bendahara mengatakan, Refreshment dan Pelatihan Kader TBC itu berlangsung selama dua hari. Mulai, Kamis 24/4/2025) sampai Jumat (25/4/2025) di Aula Bappeda Kota Siantar.
“Pada acara pembukaan langsung dihadiri Ketua YMMA Bapak T M Azmi Aziz SE,” kata Khairul Amri Nasition SE sembari mengatakan pada pembukaan itu hadir juga Kadis Kesehatan Kota Siantar diwakili Kabib P2P Misran Skep Ners dan Kepala Beppeda diwakili Sekertaris Ronny Dicky W Sinaga SSTP MSc.
Ketua YMMA T M Azmi Aziz SE pada acara pembukaan dihadapan peserta sebanyak 30 orang terdiri dari kader dan keluarga penderita TBC se Kota Siantar mengatakan, kegiatan tersebut selalu dilakukan YMMA sejak tahun 2021 dan terus berlangsung sampai 2025.
Refreshment dan Pelatihan Kader TBC dilakukan sebagai perpanjang tanganan Dinas Kesehatan dan Puskesmas dalam rangka menjangkau masyarakat secara langsung untuk memberi edukasi penyakit TBC dan pendampingan langsung kepada penderita.
Selain itu, turut mengajak masyarakat memeriksa kesehatannya secara khusus jika memiliki geja TBC. Terkait dengan kegiatan itu, YMMA tentu berterimakasih kepada Bappeda yang memfasilitasi kegiatan. Demikian juga kepada Dinas Kesehatan yang mendukung serta bersama sama bergerak untuk eliminasi TBC.
Dinas Kesehatan melalui Kabib P2P Misran Skep Ners juga mengucapkan terimakasih kepada YMMA yang hadair di Kota Siantar membantu penanganan TBC agar dapat mencapai target. Sehingga, Dinas Kesehatan Kota Siantar banyak mendapatkam penghargaan dari Dinas Kesehatan Sumatera Utara serta dari YMMA Sumatera Utara.
Ucapan terimakasih juga disampaikan Kepala Bappeda kepada YMMA karena kegiatannya sangat bermanfaat kepada orang banyak. Khususnya kepada pengidap TBC.
Karena itu, Bappeda malah mengusulkan kegiatan tersebut melalui Musrenbang. Sehingga, pihak kecamatan kelurahan juga dapat melakukan kegiatan serupa dengan menggandeng YMMA atau pihak lainnya.
Refreshment dan Pelatihan Kader TBC yang sudah dilakukan menghadairkan beberapa nara sumber kredinbel dari berbagai pihak. Antara lain, Esriani Saragih SKM MKM Koordinator P2M Dinas Kesehatan Kota Siantar dan dr Anriany H. Sinambela SpP.
Selain itu, Wattini Simatupang sebagai Wasor TBC Dinas Kesehatan dan melibatkan nara sumber dari jurnalis, Imran Nasution terkait pemberdayaan masyarakat dan teknik komunikasi efektif.
Sedangkan fasilitator dari SR YMMA Sumatera Utara, Fachri Alwi Siregar sebagai PMEL Staff PIC SSR Pematangsiantar.
